Untungnya cafe itu buka 24 jam. Jadi mereka bisa tidur-tiduran sebentar disana. Pada pukul 12 malam, saat tak ada tamu yang datang, dan cafe pun sepi. Tiba-tiba saja aura cafe berubah menjadi menyeramkan, Sinchan yang biasanya merinding kalau melihat cewe sexy, kala itu dia merinding setengah mati suri. Doraemon yang takut sama tikus aja, kali itu sudah ketakutan duluan. Padahal tidak ada siapa-siapa yang menakutkan dicafe itu, kecuali Dora dengan pertanyaannya.
Selang beberapa menit. Sekelompok hantu datang dengan menembus dinding, setengahnya ada yang masuk dengan membuka pintu. Ada gadis kucing dengan mulut yang lebar, dan gulungan tisu yang juga punya wajah, dan yang paling tengah, pria kecil bermata satu, kemanakah mata satunya???, mata satunya ternyata tertutup oleh rambut tebalnya.
Sinchan yang kala itu terkapar kelelahan. Bangkit dan meloncat ke arah pria kecil bermata satu
"Kitaro~~~~~~!!! kau mengapa bisa kesini? kau kan sudah tidak laku lagi? bukannya kamu sudah tidak tayang lagi?"
"Sinchan~~~~~~!!! inilah waktunya aku menghancurkanmu, tidak bisa, tidak bisa, kau dengan pantat baumu itu tidak bisa mengalahkanku di rating penayangan, apa lucunya mama dada ratamu itu, papa mata telanjang dan pantat baumu? lebih bagus ceritaku, tentang kepahlawanan" kata pria bernama Kitaro itu dengan berapi-api.
"Dasuh Dasuh... jangan marah tugibe... kau kan sudah ada dari tahun 1960, sudah tua dan waktunya pensiun kan?" kata Sinchan sok dewasa.
"Dasar sinchan anak mata keranjang~~!!! ayo kitaro kita hajar saja dia" kata hantu tisu toilet.
Hantu tisu tolet pun mau dan menyerang sinchan dengan belitan mematikan, bak ular boa. Tapi apa yang terjadi???
"Terima kasih tisu... aku benar-benar perlu tisu untuk pupku... ini untukmu tisu..." Sinchan lalu mengelapkan hantu tisu ke pantatnya, dan hantu tisu penuh dengan pup baunya sinchan. Ya..... pingsan deh si hantu tisu.
"Sialan~!!! Sinchan kau apakan saudaraku?" kata gadis kucing, Ia lari dan mencakar-cakar sinchan, Tapi dihalangi oleh doraemon transformer. Tangan besinya menghalangi cakaran gadis kucing, alhasil kuku gadis kucinglah yang habis terkikis, dia menangis kepada kitaro
"Kitaro..... sayangku.... aku mau ke salon dulu ya....... kukuku habisssssssssssssssss huaaaaaaa meonggggg" Gadis kucing itu meloncat menembus genteng cafe setan. dan kini tersisah hanya Kitaro seorang diri.
"Sinchan sebenarnya.... aku tidak punya kekuatan lagi... lihatlah rambutku, semakin rontok dan lemas, rambutku sudah tidak bisa jadi jarum lagi, dan sandal saktiku sudah dicuri Ultraman. Aku hanya ingin melawan ultraman, kekuatan jubahku satu-satunya hanya untuk melawan ultraman, jadi kita abaikan ya? ya?"
tanya Kitaro dengan tangis terisak isak...
"Yayayaya.... aku juga dan semua temanku itu ingin melawan Ultraman, kita berteman sekarang. Ya" kata sinchan sambil mengangkat tangannya. Inginnya berjabat tangan, tapi Kitaro menolak karena tangan sinchan penuh dengan pup
"Terima kasih semuanya" kata Kitaro mendramatisir.
"Hayoooo tebak... kita sudah ada 5 anggota kan? mau jadi apakah kita nanti? Power Ranger? Upin Ipin? atau Girlband?" tanya dora sambil tidur. Rupanya dalam mimpi dia tetap bertanya juga.
"Wah wah ... jadi kita sudah lengkap 5 anggota ya. Sekarang aku akan menelpon Ben, aku akan pesankan baju Power Ranger yang pas untuk kalian"
"Aku mau warna biru" kata Doraemon
"Aku mau warna hitam" kata Kitaro
"Hayo aku mau apa? coklat? kuning? hijau?" tanya Dora seperti orang sedang ngelindur. "Kamu transparan aja" kata Barbie
"Aku mau warna pink ya" kata Barbie sambil mencatat. "Kamu Sinchan, mau warna apa?"
"Aku terserah warna apa aja, asal bajunya ligerine ya... jangan pa lu rendanya" kata Sinchan sambil meneruskan minum es pocong.
"Kitaro, mau minum pocong es?"
Akhirnya,
mereka terkumpul juga menjadi Power Ranger.
Lalu apakah yang akan terjadi selanjutnya???
cerita ini kelanjutan dari :
Part 1 -
Part 2 -
Haha,gokil