- - - - . - - | Facebook | Twitter | GPlus |

Fanfiction : Sugar-Sugar - Part 4 - Series




Author : Ayuna Kusuma (Yun)

Genre : Comedy - Romance - Friendship

Maincast :

Eunhyuk SUPERJUNIOR as Eunhyuk
Donghae SUPERJUNIOR as Donghae
Soyu Sistar as Dasom
Amber f(x) an Amber



Donghae dan Eunhyuk masih saja menguping apa yang dilakukan Dasom dan Amber di kamar sebelah, walaupun kantong mata mereka sudah mulai menghitam, mereka berdua tetap bertahan untuk mendapatkan bukti bahwa kedua wanita itu lesbian, dan mereka harus keluar dari rumah yang di sewa Eunhyuk agar tak menimbulkan masalah social yang semakin aneh.

Dasom dan Amber di kamar sebelah pun tak pernah menyerah. Mereka terus menutup mulut mereka dan mendengarkan apa yang terjadi di kamar sebelah.

“huuppt… mereka sepertinya tak ada di kamar sebelah” kata Dasom pada Amber, mereka pun menyudahi aksinya.

Donghae dan Eunhyuk tak sadar kalau Dasom dan Amber sudah mulai membuat suara, mereka terlalu mengantuk untuk berkonsentrasi.

“Haiiiiiiiiiiiiiiiiiih….. apa yang kita lakukan eoh?...... kita sudah menghabiskan waktu kita hanya untuk menguping…..” kata Amber sambil menghempaskan tubuhnya di ranjang.

“Hahahahaha kau benar….. kalau mereka memang melakukannya… apa masalahnya bagi kita? Aigoooo tubuhku penat sekali…… Oh.. aku hampir saja lupa… mereka sepertinya akan membuka café di rumah ini… kalau menurutku, biar saja mereka seperti itu… yang penting kita bisa memanfaatkannya hahahaha… Amber… bukankah kau sedang mencari pekerjaan um?? Mau?” kata Dasom sambil memberikan keripik kentang yang baru di bukanya pada Amber.

“Haiss… tak mungkin aku mau bekerja untuknya… aku takut pada Eunhyuk… tatapan matanya hampir saja menelanku… kriuk..” kata Amber sambil memakan keripik kentangnya.

“HAHAHAHAHAHAHA…… sama…. Aku juga takut pada Donghae. Pria itu Haisss… matanya selalu saja melihat pantatku… aku… apakah pantatku begitu seksi eoh? Eoh?” kata Dasom sambil memamerkan pantatnya pada Amber.

“HAHAHAHAHAHAHAHHAHA….. setidaknya kau punya pantat daripada aku HAHAHAHA” tambah Amber. Merekapun tertawa begitu keras, Hingga menyadarkan Donghae dan Eunhyuk yang sudah tertidur begitu lama.

Di kamar Donghae, Eunhyuk dan Donghae mulai lagi, mereka memasang gelas plastic di telinga mereka.

“Oh… mereka sudah beraksi rupanya…” kata Donghae.

“Hummm… apa yang kita lakukan sekarang?” Tanya Eunhyuk.

“Kita harus cepat-cepat memergoki mereka, setelah itu kita usir mereka dari sini… aku tak mau serumah dengan lesbian hiii brrrr” kata Donghae.

“Baiklah… tapi Amber… biarkan dia tinggal disini… aku mulai suka dengannya…”

“HYAK!!! Kau memang GAY!!!” teriak Donghae sambil menahan suaranya.

“Oh man… aku bukan seperti yang kau bayangkan.. Ayo.. kita harus cepat-cepat” kata Eunhyuk sambil membuka pintu kamar. Kedua pria itu berjalan ke luar dan mencoba membuka kamar Dasom, tapi terkunci.

“Haruskah kita mendobraknya?” Tanya Eunhyuk.

“Harus….. okey… one….” Bisik Donghae, ia dan Eunhyuk bersiap-siap mendobrak pintu kamar Dasom.

“two…” bisik Eunhyuk

“THREE~~~~~~~!!!!”

BRAKKK!! Pintu kamar Dasom pun roboh.

“AAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAHHHHHHHHHHHHHHHHHHH!!!!!!!!!!!!!!” Dasom dan Amber teriak bersamaan, melihat kedua pria mendobrak pintu kamar mereka.

“HYAAAAAAAAKK!!!! Apa maksud kalian HAH?? Merusak pintuku??” Tanya Dasom, ia membenarkan letak selimutnya.

“Ow… ow…ow… benar… yang ku kira… ternyata kalian pasangan Lesbian Hah??? Keluar kalian dari rumahku!!!” kata Eunhyuk
Amber dan Dasom yang tidur di ranjang yang sama langsung meloncat turun dan menghadapi kedua pria yang terlalu sok tahu.

“MWOO??? Apa kau bilang?? LESBIAN?? Bukankah kalian berdua yang GAY?? Aigoo… kalian berhasil menipu kami… apakah kalian melakukannya tanpa suara? Aigoo… kalian memang keterlaluan… berbuat salah tapi menyalahkan orang lain” kata Amber.

“HYAKKK!!! AKU?? GAY!!! Hanya dia yang GAY!! Aku masih NORMAL. Dan aku tak pernah melakukan apapun dengannya!! Lihatlah!! Sedari tadi kami hanya menguping kalian OH OH~~!! AIgooo… kalian memang keterlaluan eoh… semua yang ada di rumah ini keterlaluan…!!” kata Donghae penuh emosi.

“HAISSS.!!! Aku bukan GAY!!!!!!!” Eunhyuk teriak begitu keras, membuat ketiga orang yang ada didekatnya memegangi telinga mereka.

“HYAK!! Lalu apa yang kau lakukan di kamar DONGHAE!! EOH!!” bentak Dasom

“LALU APA YANG KAU LAKUKAN DENGAN AMBER HAH!!!... Haiss.. keluar dari rumahku!!” kata Eunhyuk sambil mengemasi Baju Dasom yang sudah di tata rapi di lemari.

“Mwoo? Wae.. wae. Wae…!!! HYAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAKKK!!!!!!!!! JAUHKAN TANGANMU DARI BAJUKU~~~~~!! EOH!!!! Terima ini~!!” kata Dasom sambil memukul Eunhyuk dengan bantal.

“HEI~!! Jangan memukulnya!!..” kata Donghae sambil memeluk Dasom, lalu menyeretnya menjauh dari Eunhyuk. “Hei~!! Cepat kemasi barangnya…!” kata Donghae sambil mempertahankan pelukannya.

“MWOOOOOOOOOOOO!!!! Beraninya kau memeluk DASOM!!!!! HYAAAAAAAAAAAAK!!!” Kata Amber sambil menendang rusuk kiri Donghae hingga pria itu terjatuh bersama Dasom.
Amber tetap menendang Donghae yang terkapar di lantai.

“AW!! AW!! Eunhyuk bantu aku!!!!!” kata Donghae sambil menangkis tendangan Amber yang begitu kuat.

“Mwo?? Hyak!!!!! Apa yang kau Lakukan Hah!!!” kata Eunhyuk sambil menyeret Amber lalu membuangnya di kasur.

“Kau tak apa ?” Tanya Eunhyuk sambil membantu Donghae bangkit.

“HYAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAK~~~~~~~!!” teriak Dasom dan Amber bersamaan, mereka menyerang Eunhyuk dan Donghae dengan pukulan dan tendangan.

Eunhyuk menendang Amber, Dasom memukul Donghae, Donghae memukul Amber dan Amber menendang Donghae. Mereka bertempur di satu kamar. Hingga… mereka kelelahan. Lalu terkapar di lantai.

“Auh… Aigoo… sakit sekali…” kata Dasom sambil memijat kakinya yang memerah karena tendangan salah satu dari mereka.

“Oh… Mianhae…” kata Donghae sambil menjulurkan tangannya ingin menyentuh kaki Dasom. Tapi gadis itu menepisnya dengan pukulan paling keras.

“Dasar GAY!! Jangan sentuh kakiku EOOH!!..” bentak Dasom.

“aku bukan Gay…” gumam Donghae dengan wajah penuh kekecewan “Kau yang Lesbi…”

“HYAAAAAAAAAAAAAAAAAAAKKK~!!!!!!” tiba-tiba Amber berteriak

“Jadi bagaimana sebenarnya??? EOH?? Kalian bukan GAY?? Kalau aku dan Dasom kita sama sekali bukan Lesbian” bentak Amber mengakhiri perdebatan Donghae dan Dasom.

“Kami bukan Gay…auh…. Dadaku sakit sekali…” keluh Eunhyuk yang terkapar di lantai, ia mengatur nafasnya sambil menggosok dadanya.

“Aku masih suka pada wanita… tak mungkin aku menyukai pria…wuuuh…” tambahnya.

“HUM!! Aku juga tak mungkin menyukai pria seperti Eunhyuk!!” Donghae angkat bicara “Kalau kalian berdua… pantas di tuduh. Kau… Amber… penampilanmu seperti pria. Dan kalian tidur bersama di satu kamar… eoh… lalu Eunhyuk bilang kau memeluk Dasom seperti pria memeluk wanita… eoh… kau yang pantas di tuduh sebagai lesbian… brrrrrr.. aku tak mau serumah dengan orang seperti itu” kata Donghae.

“HYAKK!! JUGULEE?” bentak Amber. Ia membuka handphonenya, lalu melemparkan ke Donghae. “LIHATLAH!!! Itu aku dan kekasihku… aku bukan Lesbian Moron!!”

“Oh… Eunhyuk lihat ini….” Kata Donghae sambil memberikan handphone Amber pada Eunhyuk.

“Aku!! Juga bukan lesbian… memang sekarang aku sedang solo. Tapi aku sama sekali tak tertarik denganw wanita”

“hmmm…” kata Eunhyuk sambil memberikan handphone Amber kepada pemiliknya.
Mereka berempat lemas, membaringkan diri di atas lantai.

“HAHAHAHHAA….” Dasom mulai tertawa.

“HAHAHAHAHAHAHHAHAA kita terlalu buruk sangka…” tambah Eunhyuk.

“walaupun aku seperti pria… tapi aku masih wanita… AHAHAHAHAHAHA” Amber pun ikut tertawa

“Huh… kalian terlalu aneh… hanya aku yang normal di rumah ini” kata Donghae.

“HYAAAAAAK!!! Kau mau menyentuhku, melihatku, melihat pantatku setiap kali bertemu apakah itu normal HAH!!!” bentak Dasom sambil melirik sinis pada Donghae.

“Ah… mianhae…. Kau terlalu cantik … sayang untuk kulewatkan…” kata Donghae.

“benarkah?.... aku cantik? Hihihihi” Dasom pun sepertinya puas atas pujian Donghae.

“Eunhyuk…. Apakah kau akan membuka café di rumah ini?” Tanya Dasom tiba-tiba.

“Humm… aku dan Donghae baru saja di pecat dari perusahaan kami… café… aku akan membuka café di rumah ini… kalian akan keluar setelah satu bulan menyewa kan?” kata Eunhyuk, ia mengangkat tubuhnya hingga duduk di lantai.

“Bagaimana kalau aku dan Amber saja yang jadi pelayannya? Kebetulan kami hanya bekerja di pagi hari sampai siang hari. Malam hari kami bisa membantumu… kau bisa membayarku setengah gaji bagaimana?” Dasom pun tertarik menawar.

“Hmmm… bagaimana Donghae?” Tanya Eunhyuk. Donghae pun terlihat tertarik, ia menggeser tubuhnya hingga bisa melihat Dasom yang sudah duduk di hadapan Eunhyuk.

“Bisa… aku setuju… tapi kau harus bekerja bersamaku hehehe” kata Donghae.

“Andwae… aku tak mau dekat denganmu…” kata Dasom sambil menjauh dari jangkauan pandangan Donghae.

“Kau bekerja denganku saja…” jawab Amber.

“Haiss….” Keluh Donghae, ia kembali merebahkan dirinya di lantai.

“Okey… aku setuju kalian berdua bekerja denganku… asal kalian bukan lesbian… hahahahaha” kata Eunhyuk.

“Aku juga bisa berteman dengan kalian berdua, asal kalian bukan gay” balas Amber.

“HAHAHAHAHAHAHAHAHA~~~~~~~~~~~!!!” mereka berempat saling mentertawakan diri mereka masing-masing.

"Hei... apa yang kau lakukan disini..... Kajja!! kembali ke kamar kalian ~!! JEPPALLI~~!!" Dasom mengusir Eunhyuk dan Donghae dengan highheelnya. Ia mengayun-ayunkan highheels ke arah kedua pria itu, hingga mereka keluar kamar.

Akhirnya kedua pasangan aneh itu bisa mengakhiri kesalah pahaman yang terjadi diantara mereka. Apakah yang akan terjadi selanjutnya? Nantikan kelanjutannya

 
Layanan untuk Anda: x Cerita dari Kusuma | - | dari - | Lihat dalam Versi Seluler